Senin, 29 September 2008

Struk Pembelian

Mungkin sebagian orang meremehkan lembaran putih ini.
Meremasnya seketika lembaran ini disodorkan ke dalam genggaman tangan.
Kemudian membuangnya seketika tempat sampah terdekat ditemukan.

Tapi sebagian orang tanpa sengaja mengaku memujai lembaran putih ini.
Potongan kertas kecil dari mesin penghitung total pembayaran akan transaksi yang baru saja kita lakukan.
Struk pembelian.
Ada yang langsung menaruhnya di dalam dompet, untuk kemudian dijadikan referensi perhitungan pemasukan dan pengeluaran demi pengaturan keuangan yang lebih baik.

Saya adalah tipe yang kedua.

Saya selalu menyimpan struk belanja saya di dalam dompet, untuk sebulan lamanya.
Di akhir hari saya selalu merekap pengeluaran saya.
Kemudian di akhir bulan saya rekap lagi semuanya, demi mengetahui apakah bulan ini saya lebih boros atau lebih hemat dari bulan sebelumnya.

Hari ini, saya baru saja menghadiahkan sebuah novel kepada seorang saudara.
Kami duduk di satu tempat kemudian diam di sana membaca, sembari menunggu jarum jam berputar ke kisaran angka yang telah disepakati.

Mata bertemu dengan deretan abjad merangkai cerita yang menarik, membuat pikiran bekerja, memainkan perasaan.
Diam. Hening. Mencerna bacaan masing-masing.

Sampai saudara saya bersuara.
Dia menemukan robekan kecil di bagian bawah salah satu halaman novelnya.
Mengganggu tentunya.
Apa yang tadinya sempurna, dan seharusnya sempurna, menjadi bercacat.

Segera kami membawa novel itu kembali ke tempat di mana dia dibeli, dengan membawa struk pembeliannya yang kebetulan masih disimpan, sebagai barang bukti.
Untungnya pihak toko buku, bersahabat dan tidak banyak berargumen.
Mereka mengganti novel tersebut dengan yang baru.

Masalah pun selesai.
Sebuah kehidupan individu dibuat senang oleh selembar kertas putih tersebut.
Struk pembelian.

1 komentar:

STE mengatakan...

Terkadang orang-orang memang melupakan hal-hal kecil seperti ini.
They don't know what they've got till it's gone. Contohnya pengalaman pribadi saya yang kehilangan struk pembelian flash disk. Waktu struk-nya masih ada, ga dipeduliin. Pas perlu banget, baru dicariin. Dan waktu sadar itu ga ada, baru nyesel deh..